Rabu, 17 Desember 2014

Laporan Presentasi Penjas Adaptif

Laporan Presentasi Penjas Adaptif

Tanggal presentasi : -
Materi Presentasi : Ruang Lingkup Peserta Penjas Adaptif.

Pemateri : Kelompok A
Fathan          
Aji Purnama      
Asep Hermawan 

Moderator : Kelompok B
Agung Ginanjar           (1203750)
Mas Asep S        
Imas Ratna Y. 

Isi materi :
Gangguan emosional berarti adanya kelainan dari seorang yang susah dipahami dan mempengaruhi tingkah lakunya sehari-hari dalam waktu yang lama.
Ciri-ciri yang dapat dideteksi dari seoarng yang mengidap gangguan emosional adalah ;
Ketidakmampuan belajar, ketidakmampuan menjalin hubungan yang harmonis baik antar sesama siswa atau dengan guru, menunjukan perilaku yang tiak pantas dalam suasana pergaulan, adanya perassan tertekan dan tiak bahagia, adanya perasaan ketakutan yang muncul dari masalah pribadi dan sekolah.
Penyakit epilepsi terjadi secara mendadak dan di laur kesadaran manusia yang ditandai dengan kejang-kejang pada sebagian otot. Hal ini terjadi karena adanya gangguan neurologi yang menyebabkan jumlah gelombang elektrokimia dari otak banyak dan tidak teratur.


Epilepsi bisa disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu :
Factor keturunan, trauma, gangguan metabolism, gangguan peredaran darah, gangguan psikologis, keracunan, kelelahan, kurang tidur, dan lainlain. Perlu diketahui bahwa serangan epilepsy mendadak yang terjadi pada penderitanya ada lima tipe, yaitu : serangan epilepsy lengkap, jadsonian yang terjadi pada sebagian tubuh, epilepsy kecil, serangan psikomotor, serangan gabungan.
Kegemukan artinya memiliki berat badan yang berlebih atau terlalu gemuk yang disebabkan oleh pemasukan kalori dan tidak disertai dengan penggunaan energiberlebih. Kegemukan dapat diakibatkan karena terlalu banyak makan, factor psikologis seperti stress. Kegemukan merupakan salah satu factor resiko penyebab terjadinya penyakit seperti penyakit degenerative arteroklerosis.
Secara umum terjadinya kecacatan disebabkan oleh dua faktor utama yaitu faktor dari alam (endogen) dan faktor dari luar (eksogen). Faktor dari dalam yaitu anak menderita kecacatan sejak berada di dalam kandungan yang bisa disebabkan oleh infeksi virus, gangguan emosi, pengaruh merokok, salah obat, atau meminum minuman keras pada saat mengandung. Sedangkan eksogen yaitu anak menderita kececetan setelah lahir termasuk lahir premature, kecelakaan, salah penanganan teknis saat operasi, lika diotak, gangguan psikologis atau pengaruh lingkungan.
Pertanyaan dan jawaban presentasi :
1.      Pertanyaan dari : Arif – 1204567 dari Kelompok 3
Diajukan kepada : Fathan – 1205099
Ø  Bagaimana menurut Anda cara menangani siswa yang menderita Epilepsi?
Jawaban : Kita harus mengetahui dulu gejala – gejala pada penderita epilepsi dan salahsatunya  penderita epilepsitidak boleh kecapean, jadi kita bisa mengantisipasinya, dan salah satunya dengan cara menanganinya. Pada seorang yang sedang terkena epilepsi, kita bisa memberikan pulpen untuk digigit agar tidak mengigit lidahnya, yang tentu saja sebelum kita harus menghubungi / membawa kerumah sakit.

2.      Pertanyaan dari : Bena – 1204496 dari Kelompok 16
Diajukan kepada : Asep Hermawan – 1205195
Ø  Mengapa orang gemuk cenderung makan banyak dan bagaimana porsinya bagi orang yang gemuk?
Jawaban : Karena orang gemuk memiliki pusat makan, pusat kenyang, dan orang gemuk pusat. Pusat kennyangnya lebih lama disebabkan orang gemuk kebanyakan kurang bergerak, kita harus memberikan porsi yang seimbang yaitu antara 2.500 kalori/ hari.

3.      Pertanyaan dari : Dini – 1204311 dari kelompok 17
Diajukan kepada : Fathan – 1205099
Ø  Aktifitas jasmani apa yang cocok diberikan pada siswa gangguan emosional ?
Jawaban : Aktivitas yang berorientasi pada keterampilan gerak dasar dan latihannnya harus secara terus menerus / countinu.
Sanggahan : Bena – 1204496 dari kelompok 16
Kalau bisa olahraga yang diberikan pada siswa yang memiliki gangguan emosional yaitu seperti olahraga tinju, jangan sampai olahraga yang diberikan tidak sesuai dengan kepribadiannya.

4.      Pertanyaan dari : Dinda Ayu – 1204169 dari kelompok 2
Diajukan kepada : Asep Hermawan – 1205195
Ø  Jika kita sebagai guru olahraga , bagaimana cara menyikapi siswa yang diponis penyakit obesitas?
Jawaban : Solusinya kita harus berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter / orang tua anak tersebut sebelum memberikan materi olahraga pada siswa tersebut, jadi kita dapat menentukan olahraga yang sesuai untuk anak tersebut.
Tambahan : Wandi  - 1204918 dari kelompok 7
Sebaiknya kita sebagai guru olahraga harus berkonsultasi dulu dengan dokter atau medis sebelum memberikan olahraga pada siswa tersebut.

5.      Pertanyaan dari : Yosep – 1205170 dari kelompok 2
Diajukan kepada : Fathan – 1205099
Ø  Bagaimana cara pencegahan penyakit obesitas pada usia dini ?

Jawaban : Kita harus dapat mencegahnya dengan cara memberikan jenis makanan 4 sehat 5 sempurna, perbanyak pemberian sayuran, dan dalam aktivitas bermainnya lebih di tekankan pada permainan yang ada hubungannya dengan olahraga, dan harus banyak bergerak.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar